Cara Mengisi Setting Blog dengan Mudah

Saya coba berbagi pengalaman dalam melakukan setting blog dengan mudah. Mungkin bisa membantu bagi teman-teman yang masih pemula seperti saya dan bingung ketika akan melakukan setting atau setelan di blog.

Baca Juga: Cara Mudah Daftar Webmaster Tools, Peta Situs dan Fetch as Google 2018

Bagaimana Saya Mengisi Setting Blog? Simak Langkah-langkahnya Berikut Ini!

Lakukan Pengisian Secara Berurutan!

Pertama

Login blog > klik setelan > klik Dasar

Judul

Isi dengan judul blog. Caranya klik edit > masukan judul blog > klik simpan perubahan (contoh blog saya dinelyku.com)

Deskripsi

Isi sesuai keinginan yang menggambarkan isi blog kita secara umum. Caranya klik edit > masukan deskripsinya > klik simpan perubahan (contoh blog saya “Media Berbagi Informasi Seputar Pengalaman”) Jadi untuk lebih jelasnya bisa dilihat ketika mengecek blog saya (cara ceknya masuk beranda goolge > ketik site:https://www.dinelyku.com/ > tekan tombol enter > silahkan dilihat bagi yang mau cek saja yaa...

Privasi (Kedua item pilih ya > klik simpan perubahan
Alamat blog (Isi dengan alamat blog (contoh www.dinelyku.com))
Ketersediaan HTTPS (Pilih ya, caranya tinggal klik tanda segitiga)
Pengalihan HTTPS (Pilih ya, caranya tinggal klik tanda segitiga)
Penulis blog

Otomatis muncul. Jika blog kita secara personal maka tidak perlu menambahkan penulis.

Pembaca blog

Menunjukkan siapa saja yang berhak membaca isi blog kita. Karena kita ingin artikel yang berada dalam blog kita bisa dibaca oleh umum dan berharap bisa bermanfaat bagi pembacanya maka pilih Publik.

Kedua

Klik Postingan, Komentar dan Berbagi

Tampilkan sebanyak mungkin

Ini mengarahkan kita untuk memilih jumlah postingan yang akan ditampilkan dihalaman utama saat membuka blog. Jadi sesuaikan keinginan masing-masing (contohnya saya isi 6 postingan). Jadi jika sudah lebih dari 6 postingan maka akan tampilan pada halaman dua dan seterusnya

Template Entri (tidak perlu dirubah)
Tampilkan gambar dengan lightbox (Pilih Ya)
Lokasi komentar

Ini boleh pilih sesuai keinginan saja (saya pilih Tersemat). Karena ada empat pilihan, jika blog baru sebaiknya pilih dari tiga pilihan selain pilihan Tersembunyi.

Siapa yang dapat mengomentari

Boleh dipilih sesuai keinginan, hanya saja jika kita ingin si pembaca jelas identitasnya sebaiknya pilih Pengguna dengan Akun Google

Moderator komentar (Pilih tidak pernah)
Tampilkan verifikasi kata (Pilih Ya)
Pesan formulir komentar

Mengarahkan kita agar menulis petunjuk bagi pengunjung yang akan berkomentar (contoh Harap Berkomentar Sesuai Topik dan Bahasa Sopan). Kalimat ini akan muncul di atas kotak kolom komentar

Komentar google +

Pilih Tidak. Kalau pilih Ya maka yang hanya bisa berkomentar adalah pengunjung yang memiliki akun google +

Bagi otomatis postingan yang baru dipublikasikan ke profil Google + Anda

Sesuai keinginan, saya pilih Tidak, karena lebih seru jika setelah memposting muncul pemberitahuan Google + untuk berbagi

Ingatkan berbagi setelah memposting

Pilih Ya, olehnya itu saya pilih pilihan di atas berbagi tidak secara otomatis

Ketiga

Klik Email (tidak perlu dirubah)

Keempat

Klik Bahasa dan Pemformatan

Bahasa

Sesuai keinginan, jika kurang paham Bahasa Inggris sebaiknya pilih Bahasa Indonesia agar memudahkan kita membaca menu-menu blog

Aktifkan Transliterasi (tidak perlu dirubah)
Zona Waktu (Pilih Jakarta)
Format Header Tanggal

Mengarahkan kita agar memilih tata cara penulisan hari/tgl/bln/thn. Ini akan muncul pada halaman blog setiap kita memposting artikel. Pilih sesuai keinginan (contoh Kamis, 03 Januari 2019)

Format Timestamp (tidak perlu dirubah)
Format stempel waktu komentar (tidak perlu dirubah)

Kelima

Klik Preferensi Penelusuran

Deskripsi (saya samakan dengan deskripsi langkah 1)
Kesalahan dan Pengalihan, Perayapan dan Pengindeksan, Monetisasi

Tidak perlu dirubah. Bisa saja bagi yang sudah mahir. Tapi sejauh ini blog saya aman saja. Hawatirnya kita mencoba merubah tanpa kita pahami lebih dulu justru akan berpengaruh pada blog.

Keenam

Klik Lainnya

Impor & backup (tidak perlu dirubah)
Hapus blog

Sesuai keinginan, jika suatu saat kita tidak ingin mengelola blog tersebut, maka tinggal hapus. Sebaliknya jika masih mengaktifkan blog, tentu jangan dihapus.